Mekanisme Peredam dan Cara Upgrade

Mekanisme Peredam dan Cara Upgrade

Pada senapan angin untuk mekanisme peredam dan cara upgrade memang menjadi satu kesatuan yang sangat penting. Kenapa menjadi satu kesatuan? Karena bila anda tidak memahami sistem kerja atau cara kerja dari peredam maka anda sebagai pengguna senapan angin akan mengalami kesulitan pada saat upgrade.

Peredam dalam senapan angin memang sangat penting untuk meminimalisir suara tembakan yang telah dihasilkan senapan tersebut. Bila tidak menggunakan peredam yang berkualitas maka cukup susah untuk anda dapatkan target dalam jumlah banyak.

Pada senapan angin tersebut yang langsung dilengkapi dengan peredam, tapi juga banyak yang harus ditambah sendiri. Terdapat peredam maka sangat memungkinkan suara tembakan juga tidak terlalu keras, supaya hewan buruan tidak kabur semua.

Baca Juga : Tips Memilih Laras Berkualitas

Mekanisme Peredam dan Cara Upgrade

Sistem kerja Peredam Senapan Angin

Peredam senapan angin telah bekerja menggunakan sebuah prinsip fisika yang cukup sederhana. Ilustrasi pada saat peluru ditembakkan dari senajata, maka bubuk senapan akan terbakar di belakang peluru. Kemudian akan menciptakan sebuah dentuman gas yang cukup keras, dari tekanan gas tersebut mendorong peluru berpindah ke laras senapan.

Pada saat peluru keluar dari ujung senapan, maka suara sama pada saat membuka sumbatan botol. Tekanan belakang mimis cukup besar sekitar 3.000 Psi, hal ini maka akibatkan suara ledakan yang telah dihasilkan maka cukup keras.

Usaha untuk kurangi suara kerasnya senapan tersebut maka diterapkan peredam. Peredam yang diterapkan dalam senapan angin ini terdapat volume 20-30 kali lebih besar dibandingkan laras senapan. Jika terdapat peredam maka membuat gas tertekan di belakang mimis yang memiliki ruang lebih luas yang digunakan untuk kembangkan. Temperature dan tekanan gas panas akan menurun secara drastic.

Pada saat mimis atau peluru dikeluarkan dari lubang dalam peredam maka tekanan akan terlepas jauh lebih rendah sekitar 60 PSI. Oleh karena itu suara yang dikeluarkan tidak kencang dan juga tidak membuat target buruan terkejut. Ketahuilah bahwa semakin lebar diameter peredam senapan angin maka akan semakin senyap suara tembakan. Tidak hanya itu saja, semakin panjang ukuran senapan maka akan mempengaruhi suara senapan tersebut.

Baca Juga : Tips Mengganti Per Hammer Gejluk PCP

Cara Upgrade Peredam

Pertama mengisi ruang kosong pada peredam menggunakan glasswool. Anda bisa menggunakan spon atau gabus, sering kali peredam jenis skat ring dan kawat kassa menggunakan kain glasswool atau juga bisa tambahkan potongan karpet bekas yang sudah tidak terpakai.

Kedua, anda harus membongkar peredam dan tata ulang serta isi bagian-bagian yang longgar dengan bahan-bahan seperti diatas.

Ketiga, beri alas kawat kassa yang memiliki tujuan menahan glasswool atau bahan peredam lainnya supaya tidak berhamburan keluar kalau terkena tekanan angin dari senapan.

Keempat, pada kawat kassa telah berbentuk gulungan yang memiliki diameter yang sudah disesuaikan dengan peredam tersebut. Pastikan lubang gulungan kassa tersebut terdapat diameter lebih besar dari lubang ujung peredam. Ketahuilah bahwa semakin padat isi dari peredam tersebut maka semakin besar untuk redam suara, lantaran ronga yang kosong harus diisi karena dapat memantulkan suara letusan senapan tersebut.

Demikian ulasan tentang mekanisme peredam dan cara upgrade dengan benar. Pastikan anda memilih dan merawat senapan anda dengan baik. Kalau anda ingin membeli senapan angin berkualitas bisa langsung beli di pengrajinsenapan.com, langsung dari para pengrajin andalan jawa timur.

Jangan Lupa Dishare ya!

2 komentar untuk “Mekanisme Peredam dan Cara Upgrade”

  1. Pingback: Gejluk Hercules Terhandal Karya Anak Bangsa - Pengrajin Senapan Angin Indonesia

  2. Pingback: Cara Cepat dan Mudah Mengganti Klep Senapan - Pengrajin Senapan Angin Indonesia

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Untuk pemesanan silahkan chat WA 0813-3397-6224
× 0812-3139-4795